The home made kazoku

Minggu, 21 Februari 2010

Hattori Hanzō (服部 半蔵)

Hattori Hanzō (服部 半
蔵? 1542 – 23
Desember 1596), juga
dikenal sebagai
Hattori Masanari ( 服部
正成?), adalah putra
dari Hattori Yasunaga,
samurai yang
terkenal.
Hanzō bekerja sebagai
pengawal Tokugawa
Ieyasu, kesetiaannya
dan keahliannya tidak
diragukan lagi, bahkan
dia mengaku bahwa
hidup dan matinya ada
di tangan tuannya.
Hanzō lahir sebagai
pengikut klan
Matsudaira (lalu
menjadi Tokugawa);
dia mendapat gelar
Oni- Hanzō (鬼半蔵 Iblis
Hanzō?) karena
taktiknya yg tak
mempunyai rasa takut
di medan perang.
Gelarnya
membedakan dia dari
pengawal Tokugawa
lain bernama
Watanabe Hanzō, yang
dipanggil Yari-Hanzō
(槍半蔵 Tombak
Hanzō?).
[sunting] Biografi
Walau lahir di
Mikawa, Hanzō sering
pulang ke Iga, tempat
tinggal keluarga
Hattori. Dia adalah
samurai yang ahli
dengan segala macam
senjata dan penyusun
taktik yang hebat.
Hanzō melakukan
pertempuran
pertamanya di
Anegawa dan
Mikatagahara pada
umur 16, tapi dia baru
mulai dikenal sejak
Nobunaga Oda tewas
pada tahun 1582.
Hattori Hanzō wafat
pada tanggal 1596 di
umur 55 tahun karena
gejala alami. Tetapi,
ada cerita yg
mengatakan bahwa
ninja saingannya,
Kotarō Fūma,
membunuhnya dalam
sebuah pertempuran.
[rujukan?]
Sampai hari ini,
peninggalan Hanzō
yang masih ada adalah
Gerbang Hanzō, yang
terdapat di Istana
Kōkyo dan jalan
Hanzo-mon. Makam
Hanzō terdapat di kuil
pemakaman Sainen-ji
di Shinjuku, Tokyo. Di
kuil itu juga terdapat
tombak kesukaan
Hanzō dan helm
seremoninya.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar